Senin, 14 Desember 2009

Aku Cuma Pritha

Meski kalian semua adalah ibuku,
ayahku, senior-seniorku, adik-adikku,
dan saudara-saudaraku yang irama detak darahnya sama
namun aku tahu aku ini siapa.

Meski kau hafal nyanyian dengkurku dan selalu menirukannya dalam lelapmu
dan akupun telah menyerap strategimu menantang jaman
namun aku tahu langkahku ada batasnya

kau tahu, denganmu aku bahagia
kau tahu, disini kurasakan segalanya

Aku cuma Pritha yang sedang belajar ilmu Bahasa
aku cuma Pritha yang ingin memasak untuk semua
aku cuma Pritha yang masih semester satu
aku cuma Pritha yang tidak tahu apakah nanti beneran akan jadi guru
aku cuma Pritha yang datang kesini atas nama rindu

maka dari itu aku tak berani minta
kecuali kau menawarkannya;
itupun aku akan berpikir lagi sebelum bilang 'ya!'

walau aku cinta kalian
dan aku juga keluarga kalian
tapi aku tahu batasan - aku tahu aku ini siapa.

Setidaknya Awan Telah Berjanji

Setidaknya awan telah berjanji
untuk menggaungkan kembali kisah yang lama
yang dulu pernah kuukir
ketika seribu mentari tak bisa mencari pelangi
andai aku tak cukup usang untuk memelukmu lagi
pasti besok aku sudah memberimu jawabannya

ah, sayang. mungkin ambiguitas yang kita hadapi selama ini terlalu kita seriusi,
sehingga kita sering tak sadar
bahwa sesungguhnya kita sedang disuruh merajut benang merah
yang akan dijadikan bingkai sejarah
yang takkan pudar diterpa cahaya berpendar

***

Itu aku,
yang berteriak "Legato, Fight!!" sambil berlalu
didepan rumahmu
namun kau tak tahu

kau kira aku tahan kau tinggal sebulan
kau kira aku akan merenung dirumahmu
kau kira aku hanya akan memandang ruang HMJ dengan tatapan hampa

tapi, sayang...
secara tidak sadar kau telah mengajariku
untuk menyisipkan namamu dalam nyanyianku
sehingga aku tak merasa kau sedang pergi

Setidaknya awan telah berjanji
untuk menarikan tarian yang dulu pernah kuajarkan kepada mereka
pada saat nanti kau datang
dari perjalananmu di negeri orang
untuk merebut hati Tuhan

dan kini ketika kau kembali
serempak semua bersorak
"Hai, kisah kita sudah dicatat di dalam nyanyian sejarah!"