Jumat, 12 Oktober 2012

Seorang dirigen


Tuhan,
Aku jatuh cinta pada seorang dirigen
yang tangannya menghentak ruang hampa udara
menghentikan seluruh tetes keringat dari jarum-jarum jam yang berputar

Tuhan,
aku jatuh cinta pada seorang dirigen
yang menyelaraskan nyanyian ombak di laut
ketika mereka lelah berdendang

Sekoci kecil terombang ambing,
Kala nakhoda mendayung ke selatan
– namun angin dan ombak terus bergerak ke utara.

Mana tempat yang aku cari…

Tuhan,
aku jatuh cinta pada seorang dirigen
tangannya mengayun mengibas menghentak ruang hampa udara
gelombang-gelombang yang menggema
menembus 

seluruh dunia
menyatu dalam nada

Tuhan, aku jatuh cinta...
pada seorang dirigen
yang memimpin hati ini
untuk terus bernyanyi
berterima kasih atas hidup yang tersenyum berseri

Tidak ada komentar: